Jayaboard ikut berpartisipasi dalam acara ARCH:ID yang diadakan di ICE BSD Tangerang pada tanggal 14-17 Juli 2022. Jayaboard bekerja sama dengan firma arsitektur Arkitekton Limatama untuk membangun instalasi arsitektur ambisius yang disebut “Melting Iceberg” untuk kekhawatiran kondisi lingkungan yang semakin kacau.
Dengan instalasi yang dipresentasikan pada pameran arsitektur oleh Ikatan Arsitek Indonesia, Jayaboard berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan dan mendorong perubahan gaya hidup yang mengutamakan aspek berkelanjutan untuk memperbaiki kondisi planet ini.
Ketua Jayaboard Ahmad Hamdani menekankan bahwa berpartisipasi dalam acara ini menunjukkan komitmen Jayaboard untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia. Salah satunya adalah tren konstruksi yang menggunakan bahan ramah lingkungan yang aman dan nyaman.
“Beberapa material Jayaboard yang digunakan dalam instalasi Melting Iceberg ini sejalan dengan tema besar yang mengangkat tentang kepedulian lingkungan, karena produk Jayaboard diproduksi dan diolah dengan mengutamakan faktor sustainability dan eco-friendly, bahkan nantinya bisa didaur ulang sehingga less-waste, selain itu juga untuk menunjukkan bahwa produk-produk Jayaboard mampu membantu para arsitek merealisasikan imajinasi desainnya,” ucap Ahmad dalam keterangan tertulis, Rabu (13/7/2022), menjelaskan bahwa produk Jayaboard dapat membantu arsitek untuk mewujudkan fantasi desainnya.
Principal Arkitekton Limatama Chiquita Pitono mengatakan bahwa pembangunan Melting Iceberg menunjukkan betapa nyata dan berdampaknya krisis iklim saat ini dan bagaimana cuaca alam menjadi lebih ekstrim dan berbahaya dengan meningkatnya suhu dan arus air. Ia mengatakan, kekuatan angin dan arah angin yang tidak teratur meningkatkan kemungkinan terjadinya bencana alam seperti banjir dan erosi, bahkan merusak warna alami terumbu karang di lautan.
“Menempatkan instalasi ini di Jakarta merupakan sebuah langkah kontradiktif yang dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan krisis iklim. Instalasi ini menyajikan pemandangan yang dramatis dari proses mencairnya gunung es, semua dibentuk dalam komposisi dan evolusi pola yang variatif,” ucap Chiquita.
“Melting Iceberg merepresentasikan harapan dan semangat perubahan melalui aksi sederhana. Instalasi ini menggunakan kombinasi material yang ramah lingkungan dan sustainable seperti beragam jenis papan gypsum Jayaboard yang digunakan sebagai stalaktit. Strukturnya juga dibuat dengan sistem knockdown sehingga mudah dipindahkan dan menjaga jiwa dari instalasi itu sendiri,” tambahan dari ucapan Chiquita.
Dalam acara tersebut, Jayaboard memamerkan sejumlah produk unggulan yang mereka garap secara kreatif untuk membentuk pola stalaktit khas gunung es, antara lain Durock Exterior Cement Board, Vibrorock Paperless Coated Monolithic Gypsum Board, dan Jaya Acoustic Board dengan trim berlubang.
