epanrita.net –Raport merupakan salah satu dokumen penting bagi para siswa dan orang tua untuk mengetahui hasil belajar selama satu semester. Dalam era pendidikan yang semakin berkembang, penggunaan raport pun mengalami perubahan. Salah satunya adalah kurikulum merdeka yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada tahun 2021. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang contoh raport kurikulum merdeka SD, termasuk pengenalan, perubahan, dan evaluasi yang dilakukan.
Pengenalan Kurikulum Merdeka
Kurikulum merdeka adalah kurikulum yang memberikan kebebasan pada sekolah untuk menentukan materi pelajaran dan metode pembelajaran yang sesuai dengan kondisi daerah dan kebutuhan siswa. Pada tahun 2021, Kemendikbudristek mengumumkan perubahan kurikulum nasional menjadi kurikulum merdeka yang mulai diterapkan di tahun pelajaran 2021/2022.
Kurikulum merdeka pada SD memiliki tujuan utama yaitu mengembangkan kemampuan siswa secara holistik melalui pendekatan tematik dan kontekstual. Dalam kurikulum merdeka, siswa diberi kesempatan untuk mengembangkan potensi mereka melalui pengalaman belajar yang bermakna dan relevan dengan kehidupan sehari-hari.
Perubahan dalam Raport Kurikulum Merdeka
Perubahan pada raport kurikulum merdeka adalah penghilangan penilaian angka atau numerik dalam menilai kemampuan siswa. Penilaian yang dilakukan dalam kurikulum merdeka hanya berupa deskripsi tentang kemampuan siswa dalam setiap mata pelajaran.
Dalam raport kurikulum merdeka, pembagian mata pelajaran juga berbeda dengan kurikulum sebelumnya. Mata pelajaran dipecah menjadi tiga kategori utama yaitu:
- Kategori Mata Pelajaran Umum, meliputi mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan IPA.
- Kategori Mata Pelajaran Muatan Lokal, meliputi mata pelajaran agama, seni budaya, Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, serta kewarganegaraan.
- Kategori Mata Pelajaran Tematik, meliputi mata pelajaran IPS, IPA, dan PKn yang diajarkan secara terpadu dalam satu tema.Beberapa informasi tentang Kurikulum Merdeka SD yang dapat membantu Anda dalam membuat contoh raport:
- Kurikulum Merdeka SD adalah kurikulum yang bertujuan untuk memperkuat karakter bangsa, membentuk warga negara yang cerdas, kreatif, berakhlak, dan mandiri.
- Kurikulum ini memfokuskan pada pembelajaran yang kontekstual dan berpusat pada siswa. Artinya, siswa diharapkan menjadi subjek pembelajaran yang aktif dan terlibat dalam proses pembelajaran.
- Ada beberapa kompetensi yang menjadi fokus dalam Kurikulum Merdeka SD, antara lain kecerdasan intelektual, emosional, spiritual, dan sosial.
- Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka SD dilakukan melalui beberapa pendekatan, seperti pendekatan saintifik, pendekatan kecerdasan majemuk, dan pendekatan berbasis proyek.
- Ada beberapa mata pelajaran yang diajarkan dalam Kurikulum Merdeka SD, seperti Matematika, IPA, IPS, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Pendidikan Kewarganegaraan, dan Agama.
- Raport dalam Kurikulum Merdeka SD harus mencakup aspek-aspek yang terkait dengan penilaian kompetensi siswa, seperti pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
Evaluasi dalam Raport Kurikulum Merdeka
Evaluasi dalam raport kurikulum merdeka dilakukan melalui penilaian kompetensi siswa dalam setiap mata pelajaran. Kompetensi yang dinilai terbagi menjadi dua kategori yaitu Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar.
Kompetensi Inti meliputi sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Sedangkan, Kompetensi Dasar meliputi kemampuan siswa dalam mengerjakan soal pada mata pelajaran tertentu.
Penilaian kompetensi siswa dilakukan melalui beberapa bentuk tes seperti tes tertulis, tes lisan, tes praktik, dan observasi langsung oleh guru. Hasil dari penilaian tersebut dicatat dalam raport dan disampaikan kepada siswa dan orang tua.
Perubahan pada raport kurikulum merdeka memang menimbulkan beberapa pertanyaan dan kekhawatiran. Namun, tujuan dari perubahan ini adalah untuk mengembangkan siswa secara holistik dan memperhatikan kebutuhan individu setiap siswa.
Dengan adanya raport kurikulum merdeka, siswa dan orang tua dapat mengetahui perkembangan belajar siswa secara holistik. Selain itu, raport kurikulum merdeka juga memperhatikan kebutuhan individu siswa dan memberikan kesempatan bagi setiap siswa untuk berkembang sesuai dengan potensinya.
FAQ (Frequently Asked Questions)
- Apa beda raport kurikulum merdeka dengan raport kurikulum sebelumnya? Raport kurikulum merdeka tidak menggunakan penilaian angka atau numerik dalam menilai kemampuan siswa, melainkan menggunakan deskripsi tentang kemampuan siswa dalam setiap mata pelajaran.
- Apa saja kategori mata pelajaran dalam raport kurikulum merdeka? Kategori mata pelajaran dalam raport kurikulum merdeka terdiri dari Mata Pelajaran Umum, Muatan Lokal, dan Tematik.
- Bagaimana evaluasi siswa dilakukan dalam raport kurikulum merdeka? Evaluasi dalam raport kurikulum merdeka dilakukan melalui penilaian kompetensi siswa dalam setiap mata pelajaran, yang terbagi menjadi Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar.
- Bagaimana jika siswa kurang berhasil dalam mata pelajaran tertentu dalam raport kurikulum merdeka? Jika siswa kurang berhasil dalam mata pelajaran tertentu, maka siswa perlu diberikan perhatian khusus oleh guru untuk memperbaiki kemampuan siswa dalam mata pelajaran tersebut.
- Apa manfaat dari raport kurikulum merdeka? Raport kurikulum merdeka dapat memberikan informasi perkembangan belajar siswa secara holistik dan memperhatikan kebutuhan individu siswa. Selain itu, raport kurikulum merdeka juga dapat membantu siswa untuk berkembang sesuai dengan potensinya.