epanrita.net – Menulis surat formal dalam bahasa Jepang memerlukan keahlian dan pemahaman yang baik terhadap bahasa Jepang dan budaya Jepang. Hal ini sangat penting jika Anda ingin mengirim surat kepada orang Jepang atau perusahaan Jepang. Surat formal harus ditulis dengan sopan, terstruktur dengan baik, dan mematuhi aturan etiket yang berlaku dalam budaya Jepang. Dalam artikel ini, kami akan memberikan contoh surat bahasa Jepang dan panduan praktis tentang cara menulis surat formal dalam bahasa Jepang.
Persiapan untuk Menulis Surat Bahasa Jepang
Sebelum mulai menulis surat bahasa Jepang, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan:
1. Kenali Tujuan Surat
Sebelum menulis surat, Anda perlu memahami tujuan surat tersebut. Apakah Anda ingin meminta bantuan, memberikan informasi, mengajukan permohonan, atau sekadar menyampaikan pesan?
2. Ketahui Siapa yang akan Membaca Surat
Anda perlu tahu siapa yang akan membaca surat Anda. Apakah itu atasan, rekan kerja, atau orang yang tidak Anda kenal sebelumnya? Hal ini akan mempengaruhi bahasa dan gaya penulisan yang digunakan dalam surat.
3. Pelajari Etiket dan Budaya Jepang
Sebelum menulis surat bahasa Jepang, Anda harus mempelajari etiket dan budaya Jepang. Hal ini akan membantu Anda memahami cara menulis surat yang sopan dan terstruktur dengan baik.
Struktur Surat Bahasa Jepang
Surat bahasa Jepang harus memiliki struktur yang jelas dan teratur. Berikut adalah struktur umum dari surat bahasa Jepang:
1. Tanggal
Tanggal harus ditulis di bagian atas surat. Format penulisan tanggal dalam bahasa Jepang adalah: Tahun/Bulan/Hari. Misalnya, 2023年4月18日.
2. Alamat dan Nama Pengirim
Alamat dan nama pengirim harus ditulis di bawah tanggal. Tuliskan nama lengkap Anda dan alamat Anda dengan jelas.
3. Alamat dan Nama Penerima
Alamat dan nama penerima harus ditulis di bawah alamat dan nama pengirim. Tuliskan alamat lengkap penerima dan nama penerima dengan jelas.
4. Salam Pembuka
Salam pembuka harus ditulis dengan sopan dan mengikuti aturan etiket dalam budaya Jepang. Contoh salam pembuka yang umum digunakan adalah: 尊敬する (Sonkei suru) atau 拝啓 (Haikei).
5. Isi Surat
Isi surat harus ditulis dengan jelas dan terstruktur dengan baik. Gunakan bahasa formal dan sopan dalam menulis surat. Jangan menggunakan bahasa slang atau kasual.
6. Salam Penutup
Salam penutup harus ditulis dengan sopan dan sesuai dengan aturan etiket dalam budaya Jepang.
7. Tanda Tangan
Tanda tangan harus ditulis di bawah salam penutup. Tuliskan nama Anda dan jabatan Anda dengan jelas di bawah tanda tangan.
8. Nama dan Alamat Perusahaan
Nama dan alamat perusahaan harus ditulis di bawah tanda tangan. Jangan lupa untuk mencantumkan nomor telepon dan alamat email perusahaan.
Contoh Surat Bahasa Jepang
Berikut adalah contoh surat bahasa Jepang yang terstruktur dengan baik dan sopan:
尊敬する (nama atasan) 様
私、(nama Anda)は、ここでの (jabatan Anda)の職務を辞めることをお知らせしたいと思います。ここでの機会と、貴重な経験に感謝しています。
私は、(tanggal akhir kerja)まで職務を遂行するつもりであり、残された時間で最善を尽くします。 私は、転職プロセスを手伝い、今後の連絡先を提供する用意があります。
再度、私に与えられた機会に感謝し、辞めることで生じた不便についてお詫び申し上げます。
敬具、
(nama Anda)
Terjemahan:
Kepada Yth. (nama atasan),
Saya, (nama Anda), dengan ini ingin memberitahukan pengunduran diri saya dari pekerjaan sebagai (jabatan Anda) di perusahaan ini. Saya sangat menghargai kesempatan yang diberikan oleh perusahaan selama ini dan saya berterima kasih atas pengalaman yang berharga yang saya dapatkan selama bekerja di sini.
Saya akan menyelesaikan tugas-tugas saya hingga tanggal (tanggal akhir kerja), dan akan berusaha memberikan yang terbaik selama waktu tersisa. Saya siap membantu dalam proses pergantian pekerjaan dan memberikan alamat kontak saya untuk keperluan selanjutnya.
Sekali lagi, terima kasih banyak untuk kesempatan yang diberikan kepada saya dan maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin terjadi akibat pengunduran diri ini.
Hormat saya,
(nama Anda)
Kesimpulan
Dalam menulis surat bahasa Jepang, sangat penting untuk memperhatikan tata bahasa, format, dan etika dalam budaya Jepang. Pastikan untuk menggunakan bahasa yang sopan dan formal, serta mengikuti format dan struktur yang benar. Dengan mengikuti tips dan contoh-contoh di atas, diharapkan Anda dapat membuat surat bahasa Jepang yang baik dan benar untuk berbagai keperluan.
FAQ
1. Apa yang harus saya sertakan dalam salam pembuka dan penutup surat bahasa Jepang?
Dalam salam pembuka, sertakan ucapan “Haikei” diikuti dengan jabatan atau nama tujuan surat. Sedangkan dalam salam penutup, sertakan ucapan “Shimei” diikuti dengan nama atau tanda tangan Anda.
2. Bagaimana cara membuat surat bahasa Jepang yang formal dan sopan?
Gunakan kosakata dan frasa yang formal dan sopan, hindari penggunaan kata kasar atau tidak sopan, serta perhatikan format dan struktur yang benar.
3. Apa yang harus saya sertakan dalam isi surat bahasa Jepang?
Sertakan informasi yang relevan dan jelas sesuai dengan keperluan surat, seperti pengantar, permintaan, atau keluhan.
4. Apa yang harus saya perhatikan dalam etika budaya Jepang saat menulis surat?
Hindari kesalahan tata bahasa dan ejaan, serta perhatikan kebiasaan dan etika dalam budaya Jepang, seperti penggunaan bahasa yang sopan dan penghormatan terhadap jabatan atau hierarki.
5. Apakah saya dapat menggunakan bahasa Inggris atau bahasa lain dalam surat bahasa Jepang?
Sebaiknya gunakan bahasa Jepang dalam surat bahasa Jepang, namun jika Anda tidak terlalu fasih dalam bahasa Jepang, Anda dapat meminta bantuan penerjemah atau mencari contoh-contoh surat dalam bahasa Jepang yang telah diterjemahkan.