Beberapa Kendaraan Roda Empat ini Dilarang Isi Pertalite, Simak Penjelasannya

epanrita.net – Revisi Perpres No 191 Tahun 2014 terkait BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar. Kini ada usulan Pertalite hanya untuk motor dan kendaraan umum.

Pemerintah berencana menerapkan regulasi pembelian bahan bakar minyak bersubsidi (BBM), pertalite dan solar. Untuk memastikan subsidi tersebut valid untuk target, pemerintah mendaftarkan mobil melalui MyPertamina untuk membuka pendaftaran bagi mereka yang berhak mendapatkan subsidi tersebut.

Saleh Abdurrahman, anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), mengatakan, pihaknya sudah melakukan kajian pada kendaraan di atas 2.000 cc. Namun kebijakan ini belum diatur secara resmi.

“Jadi kalau untuk mobil mewah yang dalam kajian itu yang 2.000 cc ke atas, tapi ini belum diputuskan ya,” ucap Saleh, kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Meskipun belum ditentukan, penelitian ini membutuhkan banyak waktu untuk berdiskusi. Jika hanya dibatasi oleh kapasitas mesin, sekarang ini banyak pabrikan yang telah meninggalkan mesin berkapasitas tinggi.

Banyak mobil saat ini menggunakan mesin kurang dari 1500cc, hanya saja dilengkapi dengan turbo.

Jika tekanan mesin terbatas, maka itu tidak disarankan untuk ambil mobil ukuran sedang baru dengan RON 90 saat ini, seperti yang disarankan oleh pabrikan. Bahkan, itu termasuk mobil murah (LCGCs) dari kelas otomotif.

Namun, menurut penelitian tersebut, mobil Pertalite dan Solar dengan kapasitas lebih dari 2.000 cm kubik dilarang, berikut adalah daftar mobil dengan kubikasi mesin di atas 2.000 cc, dan menurut studi BPH Migas, penggunaan Pertalite dan Solar dilarang akan dilarang untuk beberapa mobil ini.

Toyota All